Loading...

Memuat halaman...

Berita

Belajar Moderasi Beragama Lewat Film, Apa yang Dirasakan Mahasiswa?

Rabu, 10 September 2025
Belajar Moderasi Beragama Lewat Film, Apa yang Dirasakan Mahasiswa?
33 Mahasiswa Program Studi Perpustakaan dan Sains Informasi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) melakukan kunjungan ke Perpustakaan Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM) Kementerian Agama RI, pada Rabu (10/9/2025) di Jakarta.

Jakarta (BMBPSDM)---Sebanyak 33 Mahasiswa Program Studi Perpustakaan dan Sains Informasi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) melakukan kunjungan ke Perpustakaan Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM) Kementerian Agama RI, pada Rabu (10/9/2025) di Jakarta.

 

Dalam kunjungan tersebut peserta menjalani rangkaian kegiatan, salah satunya nonton bareng “Nobar” yang dilanjutkan dengan diskusi dua Film Moderasi Beragama, “Liang” dan “Menyapa Terang di Ujung Malam”.

 

“Kalau kita sedang ada masalah, bisa saja solusinya datang dari orang yang tidak disangka-sangka,” ujar Rifqi Nur Amali mengomentari bagian film yang menggambarkan dua orang yang berbeda keyakinan namun saling menolong dalam memecahkan masalah.

 

Senada dengan Rifqi, Azkiya Fadhlillah mengungkapkan adanya perbedaan bukanlah pembenaran dalam melakukan perpecahan. Meski mungkin ada perbedaan, menurutnya saling menghargai adalah kunci dalam membangun harmoni.

 

 

“Film tadi mengajarkan, apabila ada perbedaan bahkan di tingkat keluarga, maka hal itu harus diselesaikan dengan saling menghargai pilihan yang dibuat,” jelasnya.

 

Peserta lainnya, Athaya Zhafira Radhwa Althaf, mengungkapkan banyak pesan dan pelajaran yang bisa diambil dari kedua film tersebut.

 

Dalam konteks lingkungan kampus, Athaya menilai moderasi beragama sangat penting untuk dipahami dan dipraktikkan. Hal ini karena warga kampus punya latar belakang yang berbeda-beda sehingga perlu sikap moderat.

 

“Menurut saya ini sangat penting karena di kampus banyak orang berkumpul dari berbagai latar belakang sehingga moderasi beragama sangat penting untuk mempersatukan kami,” jelasnya.

 


Editor: Barjah

Fotografer: Nova Agung Krismauf