Berita
Kabar Gembira Bagi Warga Betawi!
Penulis
Jakarta (BMBPSDM)---Al-Qur'an terjemahan bahasa Betawi akan segera hadir di tengah masyarakat. Untuk memastikan kesahihan terjemahan sesuai dengan standar Ulumul Qur'an dan bahasa Betawi, Pusat Penilaian Buku Agama, Lektur, dan Literasi Keagamaan (PBAL2K) Sekretariat Jenderal Kementerian Agama mengadakan pembahasan awal validasi Al-Qur'an terjemahan bahasa Betawi.
Tujuan penerjemahan Al-Qur'an ke dalam bahasa Betawi adalah untuk mendekatkan masyarakat dengan Al-Qur'an, sehingga mereka lebih mudah memahami dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Proses penerjemahan ini telah dimulai sejak tahun 2024 dan akan dilanjutkan dengan tahap validasi pada tahun 2025.
Kepala Pusat PBAL2K, Muchamad Sidik Sisdiyanto, dalam arahannya mengapresiasi tim penerjemah dan tim validasi Al-Qur'an terjemahan bahasa Betawi yang telah berusaha dan bekerja keras sehingga menjadi karya kebanggaan bagi masyarakat Betawi.
“Al-Qur'an terjemahan bahasa Betawi menjadi jembatan antara teks suci dan pengalaman hidup masyarakat, serta merupakan wujud nyata dari literasi keagamaan yang inklusif, transformatif dan menghormati keberagaman,” ujarnya di Jakarta, Rabu (1/10/2025).

Selain itu, Sidik juga menyatakan bahwa Al-Qur'an terjemahan bahasa Betawi menjadi ruang bagi generasi muda Betawi untuk mengenal Al-Qur'an lebih akrab, dan bagi masyarakat luas menjadi kekayaan budaya lokal sebagai bagian dari khazanah Islam Nusantara.
“Proses validasi yang kita lakukan hari untuk memastikan bahwa setiap kata, ungkapan dan makna benar-benar mencerminkan pesan Ilahi sekaligus menghormati kekayaan bahasa betawi, sehingga terbebas dari kesalahan baik yang bersifat teknis maupun substantif,” jelasnya.
Sidik juga menambahkan bahwa Kementerian Agama telah menerjemahkan Al-Qur'an ke dalam 30 bahasa daerah, dan 10 diantaranya telah terdigitalisasi.
Sementara itu, Ketua Tim Pelaksana Validasi Al-Qur'an, Ahmad Yani, mengungkapkan bahwa proses penerjemahan Al-Qur'an bahasa Betawi telah melewati tiga tahap, yaitu pra penerjemahan, penerjemahan dan pasca penerjemahan.
Baca juga: Makassar Punya Qur’an Terjemahan Baru, Lebih Inklusif Lintas Generasi
“Semua proses penerjemahan Al-Qur'an bahasa Betawi dilakukan dengan teliti dan penuh dengan kehati-hatian,” tegasnya.
Kegiatan validasi ini dihadiri oleh perwakilan dari Lembaga Kebudayaan Betawi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dan Badan Kontak Majelis Taklim. Dari internal Kementerian Agama, hadir perwakilan dari PBAL2K, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an, dan Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM).
Editor: Barjah
Fotografer: -
Terkini
MOOC Pintar Lampaui Target Nasional: 1.304.546 Peserta Telah Belajar Sepanjang 2025
16 Nov 2025
Berita
Menjaga Indonesia dengan Jiwa Moderat
16 Nov 2025
Opini
Kemenag RI Buka Pelatihan Ekoteologi 2025: Wujudkan ASN Peduli Bumi dengan Perspektif Keagamaan
16 Nov 2025
Pengumuman
Ekoteologi Jadi Kerangka Baru Pelestarian Lingkungan Berbasis Nilai Keagamaan
15 Nov 2025
Berita
Victor Rembeth: Kolaborasi Lintas Agama Penting dalam Penanggulangan Bencana
15 Nov 2025
Berita
Berita Lainnya
MOOC Pintar Lampaui Target Nasional: 1.304.546 Peserta Telah Belajar Sepanjang 2025
16 Nov 2025
Ekoteologi Jadi Kerangka Baru Pelestarian Lingkungan Berbasis Nilai Keagamaan
15 Nov 2025
oleh Bayu Muhardianto
Victor Rembeth: Kolaborasi Lintas Agama Penting dalam Penanggulangan Bencana
15 Nov 2025
oleh Bayu Muhardianto
Di Hadapan Mahasiswa Lintas Agama, Kaban Dhani Serukan Pesan Moderasi Beragama
15 Nov 2025
Kolaborasi Pusbangkom, IZI, dan LSP Kemenag Wujudkan Lembaga Zakat yang Akuntabel
14 Nov 2025
oleh Yanti Mentari