Berita
Pustrajak Penda Berkomitmen Kembangkan Program Seefisien Mungkin
Penulis
Bekasi (BMBPSDM)---Pusat Strategi Kebijakan Pendidikan Agama dan Keagamaan (Pustrajak Penda) Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM) Kementerian Agama RI menggelar Pembahasan Program dan Anggaran Tahun 2025.
Kepala BMBPSDM (Kaban) Muhammad Ali Ramdhani dalam arahannya mengatakan, sekarang ini kita semua sedang mengalami sebuah model yang dalam kitab suci disebut shibghatallah, sebuah celupan dari Sang Khaliq agar kita lebih sehat.
“Kita perlu mengekang sesuatu hal yang tidak baik agar menjadi baik. Puasa itu sebagaimana janji Allah akan diberi kesehatan yang lebih baik. Puasa itu dalam satu dimensi akan mampu memerangi kanker. Jadi, kalau kita tamsilkan efisiensi ini adalah pola puasa kita untuk menemukan sejatinya hidup,” kata Kaban di Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (26/2/2025).
Dalam konteks serba keterbatasan, lanjut Kaban, kita harus bisa memilih dan memilah. Ada sebuah pernyataan dari bahwa dunia ini cukup untuk memenuhi kebutuhan semua orang. Sebaliknya, dunia ini tidak cukup untuk memenuhi keserakahan satu orang.
“Jadi, memilih dan memilah itu suatu hal penting dalam langkah kita menapaki hidup. Termasuk dalam menjelajahi pekerjaan kita,” ujar Guru Besar UIN Sunan Gunung Djati Bandung sembari memulai berdiri.
“Karena indikator lelaki sehat adalah mampu berdiri. Setelah berdiri ada ukuran dan takarannya. Jangan terlalu cepat berdirinya karena mengecewakan, dan jangan terlalu lama, karena itu menyiksa,” sambung Kaban seraya berseloroh.
Sebelumnya, Kepala Pustrajak Penda Rohmat Mulyana Sapdi dalam laporannya menyampaikan terima kasih kepada Kepala BMBPSDM Muhammad Ali Ramdhani yang berkenan menghadiri kegiatan tersebut di sela kesibukan Kaban.
“Saya jadi ingat beberapa kali pesan Pak Kaban bahwa dalam kondisi apapun agar kita selalu senyum,” ujarnya dalam pembukaan pertemuan tersebut.
Tetap semangat
Menurut Rohmat Mulyana sebagai pegawai teladan harus tetap semangat. "Pekerja hebat itu tetap bekerja tenang dalam kondisi luar biasa tetap bekerja,” tuturnya.
Guru Besar UIN Sunan Gunung Djati Bandung ini mengatakan bahwa Pustrajak Penda akan tetap melakukan pengembangan program sebaik-baiknya dan seefisien mungkin.
“Di sinilah urgensi pertemuan kita. Dengan anggaran yang ada mari kita rumuskan program-program yang benar-benar diperlukan oleh stakeholders. Jadi, tidak digunakan untuk hal yang tidak fungsional,” tandasnya.
“Oleh karena itu, nanti kami harapkan masukan Bapak/Ibu dari direktorat tentang apa saja yang perlu disiapkan oleh Pustrajak Penda. Karena ini terkait perubahan tusi dari Puslitbang Penda ke Pustrajak Penda,” sambung mantan Sesditjen Pendis ini.
Kapus melaporkan bahwa pihaknya juga mengundang sejumlah pemateri dari Biro Perencanaan Setjen, Ditjen Pendidikan Islam, dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Hadir sejumlah peneliti BRIN dan pemangku kepentingan dari Ditjen Pendidikan Islam, Direktorat Pendidikan Bimas Kristen, Direktorat Pendidikan Bimas Katolik, Direktorat Pendidikan Bimas Budha, Direktorat Pendidikan Bimas Hindu, dan Pusat Bimbingan Pendidikan (Pusbimdik) Konghucu.
Editor: Dewi Ayu Indah Diantiningrum
Fotografer: Pustrajak Penda
Terkini
MOOC Pintar Lampaui Target Nasional: 1.304.546 Peserta Telah Belajar Sepanjang 2025
16 Nov 2025
Berita
Menjaga Indonesia dengan Jiwa Moderat
16 Nov 2025
Opini
Kemenag RI Buka Pelatihan Ekoteologi 2025: Wujudkan ASN Peduli Bumi dengan Perspektif Keagamaan
16 Nov 2025
Pengumuman
Ekoteologi Jadi Kerangka Baru Pelestarian Lingkungan Berbasis Nilai Keagamaan
15 Nov 2025
Berita
Victor Rembeth: Kolaborasi Lintas Agama Penting dalam Penanggulangan Bencana
15 Nov 2025
Berita
Berita Lainnya
MOOC Pintar Lampaui Target Nasional: 1.304.546 Peserta Telah Belajar Sepanjang 2025
16 Nov 2025
Ekoteologi Jadi Kerangka Baru Pelestarian Lingkungan Berbasis Nilai Keagamaan
15 Nov 2025
oleh Bayu Muhardianto
Victor Rembeth: Kolaborasi Lintas Agama Penting dalam Penanggulangan Bencana
15 Nov 2025
oleh Bayu Muhardianto
Di Hadapan Mahasiswa Lintas Agama, Kaban Dhani Serukan Pesan Moderasi Beragama
15 Nov 2025
Kolaborasi Pusbangkom, IZI, dan LSP Kemenag Wujudkan Lembaga Zakat yang Akuntabel
14 Nov 2025
oleh Yanti Mentari